Tahap Fungsi Bendali dalam Pengendalian Banjir di Kota Balikpapan

Tingkat curah hujan yang tidak menentu di Kota Balikpapan, di butuhkan tingkat pengendalian air secara terpadu. Salah satu alat pengendalian air dan sedimentasi dalam suatu kawasan perumahan di Kota Balikpapan adalah Bendali (Bozem)

            Kepala Bidang Perumahan Dr. Ir. Ambo Dai, ST MT, dalam rapat yang diadakan di Ruang Rapat DISPERKIM lantai 1 (10/05/2022), menyampaikan bahwa Bendali dapat berfungsi dengan baik, dibutuhkan 5 tahap kegiatan sebagai berikut:

  • tahap pertama adalah mempersiapkan alat untuk membuat bendali, di kawasan perumahan Kota Balikpapan, diberikan pada pengembang untuk membuat bendali dengan persentase 4?ri luas lahan yang disediakan
  • tahap kedua adalah membuat bendali dengan kesesuaian ukuran teknis volume yang diberikan oleh dinas teknis terkait termasuk pembuat pintu bendali sesuai ukuran teknis bendali
  • tahap ketiga adalah di tunjuk penanggung jawab atas pengendalian air di dalam bendali tersebut. tanggung jawab adalah pengecekan volume sedimentasi di dalam bendali dan pengaturan tutup buka bendali
  • tahap ke empat adalah komando tutup buka bendali, kegiatan ini dibutuhkan satu komando secara terpadu dalam sistem pengendalian air di dalam bendali. Komando tersebut dilakukan oleh bidang perencanaan yaitu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
  • Tahap ke lima adalah kegiatan evaluasi dan simulasi secara terpadu di dalam pengendalian banjir di wilayah kota balikpapan

Jika dilaksanakan lima tahapan diatas, diharapkan banjir yang terjadi di wilayah Kota Balikpapan dapat di kurangi, bahkan bukan tidak mungkin dapat dihilangkan.